Pariwisata Dua Bidang di Singkawang yang Jangan Dilewatkan
Kalimantan sebagai salah satu pulau yang masuk kategori besar di Indonesia, merupakan pulau yang mempunyai banyak hal menarik di dalamnya. Dihuni oleh sebanyak lima provinsi, menjadikan Kalimantan sebagai salah satu pulau yang harus dijadikan destinasi. Dari kelima provinsi itu, terdapat Kota Singkawang di dalamnya. Memang, ada apa dengan Singkawang?
Singkawang merupakan sebuah wilayah yang berada di Provinsi Kalimantan Barat. Lokasinya sendiri cukup jauh dari pusat Kota Pontianak, yakni sekitar 145 kilometer. Meski dirasa cukup jauh, namun Singkawang memiliki banyak pesona yang bisa diadu dengan wilayah lainnya di Kalimantan, dan juga di Indonesia sendiri.
Mau tahu pesona apa saja yang dimiliki oleh kota dengan tradisi paling unik kala perayaan Cap Go Meh ini? Untuk itu, mari kita ikuti penelusurannya di sini.
Keindahan Tiada Tara di Pantai Pasir Panjang
Jika bertanya wisata dengan panorama alam apakah yang menjadi kebanggan singkawang? Rasanya semua sepakat jika menyebut nama Pantai Pasir Panjang. Memangnya kenapa sampai demikian? Keseruan yang bisa didapatkan di pantai tersebut, di antaranya panorama laut biru, air yang jernih, dan juga pasirnya yang putih bersih menjadi alasan tersendiri.
Tidak hanya itu, bibir pantai yang panjang pun bisa membuat kita amat leluasa menikmati keindahan di sana. Lalu ada deretan batu besar dan kecil yang siap menjadi latar bagi fotografi yang dilakukan. Satu yang tidak boleh dilewatkan begitu menginjakkan kaki di Pantai Pasir Panjang ini adalah sunsetnya yang memukau. Mempesona!
Fasilitas yang ada di pantai ini pun cukup lengkap, seperti penginapan, tempat makan berupa kafe atau warung kecil, dan lainnya. Hal itu karena pantai ini sudah mendapat perhatian dari pemerintah setempat. Aksesnya pun cukup mudah, yakni hanya sekitar 20 menit saja berkendara ke arah Pontianak dari pusat Kota Singkawang.
Melihat Peradaban Tionghoa di Pasar Hongkong Singkawang
Di awal disebutkan jika Singkawang mempunyai tradisi yang unik dalam perayaan Cap Go Meh. Hal tersebut tidak lain dan tidak bukan jika kota ini mempunyai kaum Tionghoa yang cukup besar. Saking besarnya maka di sana terdapat Pasar Hongkong. Kehadiran Pasar Hongkong sendiri tidak lepas dari adanya warna dan pengaruh yang cukup kuat dari etnis Tionghoa di sana.
Banyak yang bisa kita temui di sana yang berkaitan dengan Tionghoa. Sebut saja kerajinan keramik naga yang cukup terkenal, kuliner khas Tionghoa, dan nuansa lainnya yang kental dengan etnis tersebut.
Lokasinya sendiri ada di jalan Setia Budi dan Jalan Bawal. Untuk lebih menariknya lagi, datang ke pasar tersebut pada malam hari. Hiasan lampion akan membuat jelajah pasar akan lebih semarak.
Vihara Tertua yang Menjadi Ikon Sekaligus Sejarah Singkawang
Banyak sejarah di Singkawang, salah satunya bisa dilihat dari adanya Vihara Tri Dharma. Etnis Tionghoa memang merupakan kebudayaan yang tidak bisa ditinggalkan masyarakat Singkawang. Dengan adanya vihara tertua di kota tersebut, membuat aroma Tionghoa begitu kental.
Vihara yang didirikan pada 1878 itu menjadi tempat peribadatan umat Tri Darma yang paling tua. Jika perayaan Imlek telah tiba maka vihara tersebut memiliki banyak kemeriahan. Bahkan diyakini banyak orang tersedot ke acara tersebut, termasuk etnis Tionghoa yang berada di seluruh Kalimantan. Tentunya keberadaannya sendiri menjadi magnet budaya bagi wisatawan lainnya.
Bagi kita yang tertarik dengan kebudayaan Tionghoa, rasanya vihara tersebut menjadi tempat wajib yang harus dikunjungi. Nuansa kental dari unsur Tionghoanya begitu kental terasa. Kita bisa melihat banyak naga emas yang menjadi hiasan di bagian atap vihara tersebut. Tidak hanya itu, banyak Liong yang tersebar di sana. Untuk lampion pun tidak perlu ditanya jumlahnya dan akan memerah ketika malam tiba. Ketika di sana maka kita tidak akan seperti berada di Indonesia.
Dengan adanya tiga destinasi wisata di Singkawang ini, tentunya membuat Kalimantan dan Indonesia semakin kaya akan banyak hal. Tidak hanya kuat dari segi potensi wisata alamnya, potensi wisata kebudayaan lintas etnis pun cukup kental. Singkawang memiliki keduanya yang wajib dijelajahi. Sempurna!
