Buah-buah Endemik Indonesia
Kekayaan hasil bumi Indonesia begitu melimpah. Terbentang dari Sabang hingga Merauke. Salah satunya adalah buah-buahan. Banyak jenis buah yang merupakan buah endemik Indonesia, berasal dari tanah Indonesia. Beberapa di antaranya bahkan ada yang sudah terkenal ke mancanegara sehingga orang Indonesia sendiri tidak mengetahui bahwa buah tersebut endemik Indonesia.
Durian
sumber: https://freepik.com
Durian merupakan buah asli bumi Indonesia. Awalnya ditemukan di wilayah Sumatera dan Kalimantan. Buah ini sangat mudah dikenali karena bentuknya yang khas, yaitu bulat dengan seluruh permukaan kulit berduri tajam dan besar-besar. Memegang durian harus dengan cara tertentu, yaitu memegang gagangnya. Duri tajamnya sangat mudah melukai tangan atau merobek kulit kita hingga berdarah.
Daging buah durian memiliki aroma khas yang sangat menyengat. Bagi para pecintanya, aroma tersebut adalah wangi harum yang menggugah selera. Namun, bagi mereka yang tidak menyukainya, bau durian bisa menyebabkan mual dan muntah.
Daging durian matang berwarna kuning muda hingga kuning tua. Bisa dimakan langsung ataupun diolah menjadi aneka makanan atau minuman rasa durian. Harga durian relatif lebih mahal jika dibanding buah-buahan lainnya. Ini menjadikan durian sebagai buah mewah yang hanya bisa dinikmati kalangan tertentu. Sayangnya, durian mengandung zat yang bisa meningkatkan tekanan darah sehingga orang dengan riwayat penyakit tekanan darah tinggi dilarang untuk memakan buah ini.
Kedondong
sumber: https://dikemas.com
Kedondong merupakan buah asli tanah Indonesia. Tak banyak orang luar negeri yang mengetahui buah ini. Kedondong berukuran sekepalan tangan orang dewasa. Kulit luarnya berwarna hijau tua. Ciri khas kedondong yang tidak ditemukan pada buah lain adalah bentuk bijinya yang memiliki serabut panjang dan cukup tajam.
Kedondong memiliki rasa masam. Ini memang rasa aslinya. Buah yang matang benar di pohon tetap berasa masam. Buah ini sering dijadikan bahan rujak, yaitu buah yang dimakan dengan bumbu gula merah pedas khas kuliner Indonesia. Kedondong pernah dicoba diperkenalkan ke dunia internasional. Sayangnya, kurang disukai sehingga upaya ekspor dihentikan.
Belimbing
sumber: https://idntimes.com
Dalam bahasa Inggris, belimbing disebut star fruit. Nama ini mengacu pada bentuknya yang unik. Jika dipotong, bentuknya menyerupai bintang dengan lima titik. Belimbing berasal dari Indonesia. Variannya ada cukup banyak. Rasanya ada yang manis dan masam, tergantung tingkat kematangannya. Belimbing manis bisa dimakan langsung tanpa tambahan bumbu atau bahan lainnya. Sedangkan belimbing masam sangat disukai para penggemar rujak.
Belimbing memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan tubuh. Selain mengandung Vitamin C dalam jumlah tinggi, belimbing terbukti berkhasiat menurunkan tekanan darah tinggi. Konsumsi belimbing sangat dianjurkan bagi mereka penderita tekanan darah tinggi. Sebaliknya, orang dengan riwayat tekanan darah rendah sebaiknya hindari buah ini.
Manggis
sumber: https://freepik.com
Buah manggis mudah dikenali dari warna kulitnya yang ungu. Daging buah di dalamnya berwarna putih susu. Manggis yang matang sempurna memiliki rasa manis yang menyegarkan. ewasa ini, manggis semakin digemari dan banyak dicari. Ini terjadi setelah adanya penelitian bahwa manggis mengandung zat antikanker.
Untuk mendapatkan khasiatnya ini, bisa dengan cara memakan langsung buahnya. Namun, cara terbaik memanfaatkan manggis untuk pencegahan dan pengobatan kanker adalah dengan memakan ekstrak kulitnya. Zat antikanker pada manggis jumlahnya lebih tinggi pada bagian kulit.
Kulit manggis rasanya pahit sehingga banyak orang yang enggan memakannya. Namun ini bisa diakali dengan cara mengeringkan dan menggilingnya menjadi bubuk. Kemudian, memasukannya ke dalam kapsul. Ekstrak kulit manggis pun siap dikonsumsi dalam bentuk kapsul.